Alva One Menambah Daftar Penerima Subsidi Motor Listrik
Aktivis elektrik Alva One memberitakan kenaikan Fase Diktum Dalam Distrik (TKDN). Sama meningkatnya TKDN, Alva One berdaulat mengantongi bantuan pengelola sebanyak Rp 7 juta jatah setiap pembelian mesin elektrik.
Aktivis elektrik Alva One mutakhir kini diklaim mendapatkan kadar TKDN sebanyak 44 bayaran, sehingga Alva One memadati pembatasan naungan pengelola buat pembelian mesin elektrik lalu berpeluang buat ikut serta dalam cadangan yang disebutkan sebelumnya.
“Aku menangkap pemahaman dari pengelola yang bisa dilihat dari kenaikan TKDN Alva One,” tutur Chief Marketing Officer Alva Putu Yudha, dalam penjelasan sah (5/4/2023).
Tampilan baterai motor listrik Alva One“Di mana ini kami wujudkan melalui komitmen investasi yang kami lakukan untuk membangun ekosistem kendaraan listrik dimana salah satu bentuk konkretnya adalah fasilitas manufaktur di Cikarang dan kolaborasi dengan mitra-mitra kami di Indonesia,” kaul ia.
Dilansir dari lokasi P3DN Kemenperin (6/4/2023), PT Electra Pergeseran Indonesia kini menebak menangkap brevet TKDN buat buah mesin elektrik AlVA ACC-BN A/T (ONE).
Beralaskan bilangan brevet 3225/SJ-IND.8/TKDN/4/2023, Alva One teragendakan mengantongi TKDN sebanyak 44,46 bayaran.
“Kami berterima kasih atas dukungan pemerintah dan masyarakat terhadap eksistensi Alva sebagai merek motor listrik yang berkomitmen dalam mengembangkan kendaraan listrik di Indonesia,” ucap Putu.
Sebagai informasi, Alva One diklaim punya beberapa keunggulan dari sisi performa, antara lain kecepatan maksimum hingga 90 Kpj.
Di atas kertas, motor listrik Alva One punya motor listrik bertenaga 4,8 kW dan torsi sebesar 46,5 Nm.
Baterainya sudah lithium dengan kapasitas 60V 45Ah yang diklaim bisa melaju sejauh 70 Km dari kondisi penuh.
Gimik subsidi Rp 7 juta untuk pembelian motor listrik di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (19/2/2023). Gimik tersebut diberikan sama saja dengan potongan harga atau diskon. Pasalnya, regulasi insentif motor listrik belum resmi dikeluarkan pemerintah.1. Alva One: Rp 36,49 juta dengan subsidi menjadi Rp 29,49 juta
2. Selis Agats: Rp 14,999 juta dengan subsidi menjadi Rp 7,999 juta
3. Selis E-Max satu baterai: Rp 16,999 juta dengan subsidi Rp 9,999 juta
4. Volta 401: Rp 16,95 juta dengan subsidi menjadi Rp 9,95 juta
5. Gesits G1 A/T: Rp 28,97 juta dengan subsidi menjadi Rp 21,97 juta
6. Gesits Raya: Rp 27,99 juta dengan subsidi menjadi Rp 20,99 juta
7. Smoot Tempur: Rp 18,5 juta dengan subsidi menjadi Rp 11,5 juta
8. Smoot Zuzu: Rp 19,9 juta dengan subsidi menjadi Rp 12,9 juta
9. Viar Q1: Rp 21,52 juta dengan subsidi menjadi Rp 14,52 juta
10. Polytron PEV 30M1 A/T: Rp 20,5 juta dengan subsidi Rp 13,5 juta
11. Rakata X5: Rp 22,1 juta dengan subsidi Rp 15,1 juta
12. Rakata S9: Rp 17 juta dengan subsidi Rp 10 juta
13. United T1800 A/T: Rp 30,5 juta dengan subsidi menjadi Rp 23,5 juta
14. United TX3000: Rp 49,9 juta dengan subsidi menjadi Rp 42,9 juta
15. United TX1800: Rp 33,9 juta dengan subsidi menjadi Rp 26,9 juta
